Liputan6.com, Microsoft telah dipastikan akan merilis Xbox One dengan banderol yang lebih mahal dibandingkan dengan konsol PlayStation 4 (PS4) besutan Sony. Jika PS4 dilepas ke pasaran dengan harga USD 399, maka Xbox One akan melenggang ke pasaran lebih mahal USD 100 atau menjadi USD 499.
"Saya tidak ingin berbicara secara spesifik. Tapi saya bisa katakan dengan pasti bahwa ongkosnya lebih dari USD 100 juta. Secara garis besar biaya tersebut untuk manufaktur perangkat, pengembangan teknologi dan engineering. Kami menginvestasikan dana yang sangat besar untuk menciptakan sebuah kontroler yang tepat." ujar General Manager Xbox Zulfi Alam.Ternyata bukan tanpa alasan Microsoft memasang harga lebih mahal pada produk konsol game generasi terbaru mereka itu. Pasalnya menurut yang dilansir laman Venture Beat, Jumat (22/11/2013), Microsoft diharuskan mengeluarkan biaya sangat besar untuk melakukan riset dan mengembangkan kontroler baru Xbox One. Bahkan dilaporkan biaya riset kontroler Xbox One mencapai USD 100 juta.
Alam menerangkan, alokasi dana terbesar dikeluarkan untuk membuat berbagai macam prototipe kontroler Xbox One yang unik dan inovatif.
Selain itu, untuk kontroler terbarunya ini, perusahaan asal Redmond, Washington tersebut mengusung tagline 'Designed by gamers, for gamers'.
Selain mendapat pembaruan di sisi desain, spesifikasi yang disematkan pun telah mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan kontroler yang digunakan pada Xbox generasi sebelumnya. Microsoft dikabarkan telah menyertakan sejumlah spesifikasi baru untuk kontroler Xbox One. Di antaranya adalahintegrated battery compartment, impulsie triggers, WiFi direct radio stack, dan precision directional pad.
Dengan spesifikasi tersebut, kontroler ini diklaim dapat menyuguhkan sebuah pengalaman baru bermain vgame yang jauh lebih menyenangkan dan nyaman dibandingkan pendahulunya ataupun dari konsol game yang lain. (dhi)
